Walenrang Utara, kab-luwu.kpu.go.id — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Luwu terus mengintensifkan kegiatan sosialisasi pendidikan demokrasi dan kepemiluan bagi pemilih pemula. Kali ini, kegiatan tersebut dilaksanakan Senin, 27 Oktober 2025 di SMAN 9 Luwu, Kecamatan Walenrang Utara, dengan menghadirkan Anggota KPU Kabupaten Luwu, Harianto, yang juga menjabat sebagai Ketua Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi sebagai pembina upacara bendera.

Dalam sambutannya, Harianto menyampaikan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga dan merawat demokrasi Indonesia. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar agenda sosialisasi teknis, tetapi juga menjadi ruang pembelajaran dan perenungan bagi calon pemilih pemula tentang makna hak pilih sebagai wujud tanggung jawab kebangsaan.

“Satu suara memiliki kekuatan besar dalam menentukan arah perjalanan bangsa. Jangan pernah anggap sepele hak pilih, karena itu bukan hanya terkait hak politik, melainkan juga tanggung jawab moral terhadap masa depan negeri,” ujar Harianto di hadapan para siswa dan tenaga pendidik SMAN 9 Luwu.

Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa tantangan demokrasi saat ini tidak hanya terletak pada penyelenggaraan pemilu, tetapi juga pada kemampuan generasi muda dalam menghadapi arus informasi digital. Diperlukan kecermatan dan kedewasaan dalam memilah informasi, agar tidak mudah terpengaruh oleh berita bohong, politisasi sara, maupun provokasi lainnya di media sosial.

Harianto juga mengajak para siswa untuk menjadi pemilih rasional, yakni pemilih yang menentukan pilihannya berdasarkan pengetahuan, rekam jejak, dan integritas calon, bukan karena pengaruh emosional atau tren sesaat.

“Pemilih yang baik bukan hanya tahu siapa yang dipilih, tetapi juga memahami mengapa ia memilih. Demokrasi kita hanya akan sekuat kesadaran rakyatnya, dan masa depan bangsa ini hanya akan sebaik cita-cita anak mudanya,” tegasnya.

Kegiatan ini disambut antusias oleh pihak sekolah, guru, dan para siswa. Melalui kegiatan tersebut, KPU Kabupaten Luwu berharap dapat menumbuhkan kesadaran demokrasi sejak dini, agar para pelajar memahami bahwa partisipasi mereka dalam pemilu merupakan bagian penting dari upaya membangun bangsa yang berkeadilan dan berintegritas.

Ketua KPU Kabupaten Luwu, dalam kesempatan terpisah, menyampaikan apresiasi terhadap partisipasi aktif sekolah-sekolah menengah atas dalam mendukung kegiatan pendidikan demokrasi. “Kegiatan seperti ini menjadi bagian dari upaya KPU untuk memperkuat literasi demokrasi dan menyiapkan pemilih pemula yang cerdas, kritis, dan berintegritas,” ujarnya.

Program sosialisasi pendidikan demokrasi ini akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan di berbagai sekolah menengah atas dan kejuruan di seluruh wilayah Kabupaten Luwu sebagai bentuk komitmen KPU dalam mewujudkan pemilih cerdas dan berdaulat menuju pemilu yang berintegritas dan berkualitas.